Tiap lebaran hampir tiba hati selalu diliputi perasaan antara sedih dan bahagia, sedih karena bulan Ramadhan akan segera berakhir, bahagia karena hari raya akan segera tiba. Tapi pada akhirnya rasa kebahagianlah yang membuncah karena telah berhasil melewati Ramadhan dengan baik.
Ya, lebaran selalu punya makna di hati setiap umat mushlim. Hampir seluruhnya berbahagia menyambut lebaran. Berbagai persiapan mulai dari kue, baju dan banyak hal lain, nabung buat bagi - bagi THR ponakan misalnya. Atau berburu tiket untuk mudik.
Banyak hal yang kita persiapan untuk merayakan hari lebaran. Dan semua itu dilakukan semata - mata agar kita bisa merayakannya dengan berkumpul bersama keluarga.
Tak peduli jauh atau dekat tradisi mudik telah mendarah daging bagi kami para perantau yang harus mengadu nasib di tempat yang jauh dari kampung halaman dan terpisah dari orang tua.
Kebersamaan inilah yang paling berkesan dan paling dirindukan saat hari raya lebaran. Sungkeman, makan ketupat, bertemu dengan sanak family, atau hanya sekedar ngobrol sambil makan setoples rempeyek kacang. Sungguh moment langka yang sangat berharga.
moment lebaran tahun lalu |
Maka tak heran jika kebanyakan orang rela melakukan banyak hal untuk menyambut datangnya lebaran. Tentu kami melakukannya dengan kesadaran tanpa paksaan dari siapapun.
Rasanya segala lelah terbayar saat melihat senyum orang tua dan saudara - suadara. Apa ada harta yang lebih indah dari kehangatan kasih sayang dalam keluarga?
Wassalam,
Disclaimer : tulisan ini diikutsertakan dalam BPN 30 Day Ramadhan Blog Challenge 2020 #BPN30dayRamadhanchallenge2020-24 #bloggerperempuan #bpnramadan2020 #30dayblogchallenge
Be First to Post Comment !
Post a Comment