Manajemen Stress

Karena hidup tanpa masalah is imposibble. Betul apa betul?

Fakta yang saya temui, ini bukan melalui riset bla bla bla.. Jadi saya cuma menganalisa beberapa contoh saja sebagai gambaran.

Sebut saja dia melati, dia single, masih muda, punya keluarga yang menyayanginya, soal materi ya gak pusing - pusing banget lah.. Tapi dia sering ngeluh stress, bagi waktu kerja dan kuliah di tambah banyaknya tugas dari dosen.

Beda cerita si mawar, Seperti namanya dia memang cantik, kehidupan mapan, tapi ribut terus karena banyak utang, utang buat nutupin gengsi.

Banyak contoh lain yang gak mampu saya sebut satu persatu, selain ketebatasan ruang pastinya karena saya gak mau buang waktu nyeritain problem hidup orang lain, bisa jadi saya ikutan stress juga.Intinya setiap orang pasti pernah atau bahkan sering mengalami stress dalam kesehariannya.

Ada banyak hal pemicu stress, bisa dari diri sendiri, orang lain, bahkan lingkungan.  Sumber masalahnya pun beragam, ya masalah keluarga, konflik rumah tangga, kerjaan kantor yang gak ada habisnya, dan masalah ekonomi yang makin hari semakin mencekik saja. Bahkan kita bisa saja stress hanya karena bangun kesiangan dan terlambat ketempat kerja.

Bagaimanapun Stress adalah hal yang wajar sih,namanya juga manusia. Asal di kelola dengan baik sehingga tidak berlarut-larut. Yang bisa menyebabkab penyakit dari yang ringan seperti sakit kepala, asam lambung, sampai penyakit berat seperti darah tinggi, jantung, stroke dll. Belakangan malah ada yang bunuh diri juga, Astaghfirullahalazhim

Berdasarkan beberapa artikel yang pernah saya baca dan tentunya pengalaman pribadi saya sendiri, ada beberapa tips nih buat mengelola supaya hidup kita gak stress - stress amat ya.. hahaha..

1. Manajemen waktu.

Bangunlah lebih pagi supaya bisa menjalani hari tanpa tergesa - gesa. Bisa sholat subuh tepat waktu, sedikit gerakan peregangan tubuh, bisa sarapan dengan santai, pernah baca juga katanya bangun lebih pagi bisa memperbaiki mood kita seharian itu.

Tak perlu dibayangkan seandainya kita justru bangun kesiangan, bahkan kita langsung stress untuk memulai segala sesuatunya.

Dengan memanajemen waktu kita juga bisa mengatur jadwal kegiatan dengan santai dan sesuai porsi tanpa perlu tergesa - gesa

2. Mulailah hidup sehat

Mulailah hidup sehat dengan makanan yang kaya nutrisi, istirahat yang cukup, dan tidur yang berkualitas.

Cara terbaik untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik adalah dengan memiliki rutinitas yang baik pula, artinya setiap hari harus dibiasakan tidur malam dengan teratur sehingga kuantitasnya sama. Dan imbangi pula dengan olahraga. Konon katanya olah raga merupakan penangkal stress yang baik. Jalan kaki 20 menit saat makan siang, endorphine akan terpompa, dan neurotransmitter di otak anda akan terasa lebih baik.

Banyaklah minum air putih yang dapat memperlancar aliran oksigen dalam darah menuju otak.

Semua saling terkait,tidak terpisahkan satu dengan lainnya.
Saya setuju, "Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat" dan sebaliknya, kalo jiwanya kuat tubuhnya sehat.

3. Buatlah catatan Do dan Done

Sejauh ini efektif sih buat saya. Biasakan mencatat hal - hal penting dan harus kita kerjakan tandai juga skala prioritasnya. Mulailah memahami dan memilah mana yang penting dan penting banget. Karena saya anggap tiap kegiatan yang udah masuk To Do List itu artinya penting. 

Dengan ada nya daftar kegiatan, dapat di jadikan acuan melihat produktivitas kita. Pun tentang jadwal pembayaran tagihan, catatan hutang – piutang juga termasuk di dalamnya.

Media mencatat bisa di buku agenda, notes, atau bahkan di smartphone. Kalo saya tipe yang masih konvensional dalam hal ini masih merasa efektif mencatat di buku, karena itulah saya selalu membawa notes kecil. 

4. Luangkan waktu untuk Rilexsasi

Ini point penting sodara - sodara  mohon perhatiannya. Setelah pikiran dan tubuh di paksa terus bekerja tak ada salahnya rehat sejenak dari rutinitas yang monoton.

Dalam hal ini tak melulu soal tiket liburan, ke gunung pantai, luar kota bahkan luar negeri. Beberapa orang bahkan bisa rilex hanya dengan beberapa menit saja memejamkan mata. Bolehlah sesekali ke salon sekedar creambath, atau massage. Kalau saya pribadi sih jarang banget treatment ke salon.

Dan setiap orang sepertinya punya cara sendiri untuk refreshing, Mandi air hangat, menikmati sekotak es krim, ngemil tanpa Dihantui kenaikan berat badan. Biarkan tubuh menikmati kebebasannya.

Berkumpul dengan teman, saudara, atau orang terkasih dan bicarakan problem kita. Mungkin mereka tidak memberi solusi, tapi setidaknya beban kita berkurang dengan berbagi cerita.

5. Sesekali menjalankan hobi mungkin bisa sangat membantu.

Baca novel, menulis, menjahit dan merajut, adalah cara saya menyalurkan energi dalam bentuk lain.Beda lagi dengan suami, dia lebih suka main game, futsal, atau nonton film.

Yang hobi masak, mungkin bisa mencoba resep baru.  Atau yang hobi shopping bisa jalan – jalan ke mall, asal tidak menambah masalah baru yaitu isi dompet yang kebobolan.

6. Mendekatkan diri pada Allah SWT

Karena sesungguh nya kita tidak pernah sendiri. Selalu akan Dia tempat kita serahkan segalaNya.

Didiklah sedini mungkin hati dan pikiran anda semuanya untuk pandai bersukur, pandai berterima kasih pada Allah dan pada orang sekitar.

Ini penting sodara - sodara, supaya kadar kewarasan kita tetap diambang normal ya, waras jasmani dan rohani. Kuncinya selalu bersyukur dan berhenti membandingkan kehidupan kita dengan kehidupan orang lain. Apa - apa yang terjadi dalam hidup kita adalah tak lepas dari campur tangan dan Rencana besar yang Maha Kuasa.

Kita hanya perlu berusaha sebaik -baiknya, berdoa sebanyak - banyaknya, selebihnya ikhlaskan dan pasrahkan segalanya pada Allah SWT. Percayalah Selalu ada kemudahan dalam setiap kesulitan. Dan takkan kecewa seorang yang memohon pertolongan kepadaNya, insyaAllah hati menjadi tenang.


Selamat mencoba tips diatas ya, jika stress tak kunjung beres silakan datangi rumah makan terdekat, mungkin anda lapar, LOL.